Sunday, December 4, 2016

Ketika anda mendownload suatu file di internet, pernahkan anda berfikir bagaimana bisa kita mendownload file tersebut? Terus ketika kita mengupload suatu file, bagaimana semua itu bisa terjadi? Itu semua karena peran dari FTP.
FTP atau File Transfer Protocol merupakan protokol internet yang digunakan untuk urusan pengiriman data dalam jaringan komputer, seperti upload dan download file yang dilakukan oleh FTP client dan FTP server.
Layanan FTP bisa diatur menjadi FTP public, dimana semua orang bisa mengakses data-data yang ada di server FTP dengan mudah. Selain dapat diatur menjadi FTP public, layanan FTP ini juga bisa diatur agar tidak semua orang dapat mengakses data-data yang ada di server, jadi hanya pengguna terdaftar saja yang memiliki izin untuk mengakses data-data tersebut.
FTP berkerja menggunakan salah satu protokol yang dapat diandalkan untuk urusan komunikasi data antara client dan server, yaitu protokol TCP (lebih tepatnya menggunakan port nomor 21).
Dengan adanya protokol ini, antara client dan server dapat melakukan sesi komunikasi sebelum pengiriman data berlangsung.

Terus apa perbedaan antara FTP client dan FTP server?

FTP server merupakan server yang bertugas memberikan layanan pengiriman/ tukar menukar data kepada FTP client dengan syarat FTP client harus meminta (request) terlebih dahulu kepada FTP server.

Ketahui Pengertian FTP beserta Fungsi dan Cara Kerjanya


Ketika anda mendownload suatu file di internet, pernahkan anda berfikir bagaimana bisa kita mendownload file tersebut? Terus ketika kita mengupload suatu file, bagaimana semua itu bisa terjadi? Itu semua karena peran dari FTP.
FTP atau File Transfer Protocol merupakan protokol internet yang digunakan untuk urusan pengiriman data dalam jaringan komputer, seperti upload dan download file yang dilakukan oleh FTP client dan FTP server.
Layanan FTP bisa diatur menjadi FTP public, dimana semua orang bisa mengakses data-data yang ada di server FTP dengan mudah. Selain dapat diatur menjadi FTP public, layanan FTP ini juga bisa diatur agar tidak semua orang dapat mengakses data-data yang ada di server, jadi hanya pengguna terdaftar saja yang memiliki izin untuk mengakses data-data tersebut.
FTP berkerja menggunakan salah satu protokol yang dapat diandalkan untuk urusan komunikasi data antara client dan server, yaitu protokol TCP (lebih tepatnya menggunakan port nomor 21).
Dengan adanya protokol ini, antara client dan server dapat melakukan sesi komunikasi sebelum pengiriman data berlangsung.

Terus apa perbedaan antara FTP client dan FTP server?

FTP server merupakan server yang bertugas memberikan layanan pengiriman/ tukar menukar data kepada FTP client dengan syarat FTP client harus meminta (request) terlebih dahulu kepada FTP server.
Sedangkan FTP client merupakan komputer/ perangkat yang meminta layanan tukar menukar data kepada FTP server. Setelah terkoneksi dengan FTP server, FTP client dapat melakukan proses download, upload dan lain sebagainya sesuai dengan izin yang telah diberikan oleh FTP server sebelumnya.

Cara Kerja FTP

Satu-satunya metode yang digunakan oleh FTP adalah metode autentikasi standar, dimana diperlukan username dan password untuk mengakses data-data yang ada pada FTP server.
Pengguna yang terdaftar (memiliki username dan password) memiliki akses penuh pada beberapa direktori-direktori beserta file-file yang ada di dalamnya sehingga pengguna yang terdaftar tersebut dapat membuat, menyalin, memindahkan atau bahkan menghapus direktori-direktori tersebut.
Untuk cara kerjanya, terlebih dahulu FTP client harus meminta koneksi kepada FTP server, jika sudah terhubung dengan FTP server maka FTP client dapat melakukan pertukaran data seperti upload dan download data.

Manfaat dari FTP

  • Kita dapat melakukan pertukaran file antar komputer dengan mudah, walaupun file tersebut memiliki ukuran yang besar
  • Bagi pemilik website, dengan adanya FTP, mereka dapat melakukan backup website mereka dengan mudah
  • Kita dapat melakukan indirect maupun implicit remote computer
  • FTP menyediakan transfer data yang reliable dan efisien.
Konfigurasi FTP Dengan PROFTPD
File Transfer Protocol (FTP) adalah protocol yang digunakan untuk transfer file atau data melalui media jaringan. FTP termasuk dalam protocol lama yang sampai saat ini masih digunakan. Dalam keadaan default, ftp berjalan pada port 21 dan bekerja pada protocol TCP/IP.

Dalam FTP Server, kita bisa menggunakan dua cara;
a. User Authentication LogIn (Password Protected)
b. Anonymous LogIn (Guest OK)
1. Langkah pertama adalah install paket FTP dengan perintah :
# apt-get install proftpd

2. Konfigurasi File proftpd.conf yang terletak dalam direktori proftpd :
Masuk ke direktori proftpd dengan perintah
# cd /etc/proftpd/


Masuk dan konfigurasi File proftpd.conf dan cari tulisan DefaultRoot, perhatikan dan Lihat pada gambar

ubah DefaultRoot
dan hilangkan tanda pagar (#)







3. Oke disini saya akan membuat contoh dengan 3 user,  dengan perintah adduser dan masukan password sesuai dengan keinginan kita, Perhatikan gambar :
# adduser lks
# adduser smk
# adduser ict
4. Cek di dalam direktori /home apakah sudah ada user kita kita buat tadi dan cek user dengan perintah :
# cd /home
# ls
# ls –i




5. Kemudian Cek apakah sudah berjalan ftp yang kita buat, tadi pada pc client, cek pada windows explorer dan ketikan ip address nya,contoh :  ftp://192.168.1.2, Perhatikan Gambar :
 






Masukan username dan password kemudian log on yang telah kita buat tadi :













oke sampai disini kita sudah berhasil,


setelah itu kita coba dengan upload dan download file sebelum itu beri hak akses kepada setiap user, agar dapat melakukan upload dan download dengan perintah :
# cd /home
# chown –R smk.smk smk/
# chown –R lks.lks lks/
# # chown –R ict.ict ict/
6. oke test upload dan download bisa menggunakan filezilla ataupun langsung drag and drop saja (copy & paste) di dalam windows explorer nya.
Sudah berhasil konfigurasi proftpd kita.

Enable FTPS pada FTP
7.Masih dalam file proftpd, kita buka lagi file proftpd.conf nya yang ada di dalam direktori proftpd iya.
# nano /etc/proftpd/proftpd.conf



8.Cari tulisan include /etc/proftpd/tls.conf dan hilangkan tanda (#)




9.Setelah itu masuk ke direktori tls.conf yang sudah kita aktifkan tadi,
# nano /etc/proftpd/tls.conf

Kemudian hilangkan tanda pagar (#) pada tulisan :
- TLSEngine                                        on
- TLSLog                                              /var/log/proftpd/tls.log
- TLSProtocol                                    SSLv23
- TLSRSACertificateFile                                /etc/ssl/certs/proftpd.crt
- TLSRSACertificateKeyFile        /etc/ssl/private/proftpd.key
- TLSOptions                                     NoCertRequest EnableDiags
- TLSOptions                                     AllowClientRene$
- TLSRequired                                   on
Setelah itu Save dan exit.
10. Buka modules.conf


11. Kemudian cari tulisan LoadModule mod_tls_memcache.c berikan tanda pagar (# ) pada tulisan tersebut.







12. Kemudian restart paket proftpd nya dengan perintah
# /etc/init.d/proftpd restart
13. Cek dengan menggunakan FileZilla pada PC Client,






Klik Open The Site Manager, dan ikuti langkah2 yang ada pada gambar di bawah
Kemudian setelah klik “ Connect “ , akan meminta admin untuk memasukkan password








Pilih Unceklis pada Remember password until Filezilla Is closed, jika password tidak ingin di simpan pada saat sesudah close fileZilla. Dan Klik OK jika Enable FTP Berjalan maka akan muncul tampilan seperti pada gambar.
















Klik “ OK “, dari sini konfigurasi ftps kita sudah berhasil.
Kemudian Test dengan upload dan download file menggunakan FileZilla















Upload kita sukses, perhatikan pada gambar. Sekarang Test Download
























Sampai disini, sudah berhasil konfigurasi FTP dan enable FTPS kita.
Selamat Mencoba.
Semoga Sukses dan berhasil J

0 komentar:

Gallery

Dwi Susanto. Powered by Blogger.

Testimonial

Berbagi Untuk Negeri, Generasi Muda Cerdas

Total Pageviews

Konfigurasi FTP dan FTS pada Debian 7 dan 8

Ketika anda mendownload suatu file di internet, pernahkan anda berfikir bagaimana bisa kita mendownload file tersebut? Terus ketika kita mengupload suatu file, bagaimana semua itu bisa terjadi? Itu semua karena peran dari FTP.
FTP atau File Transfer Protocol merupakan protokol internet yang digunakan untuk urusan pengiriman data dalam jaringan komputer, seperti upload dan download file yang dilakukan oleh FTP client dan FTP server.
Layanan FTP bisa diatur menjadi FTP public, dimana semua orang bisa mengakses data-data yang ada di server FTP dengan mudah. Selain dapat diatur menjadi FTP public, layanan FTP ini juga bisa diatur agar tidak semua orang dapat mengakses data-data yang ada di server, jadi hanya pengguna terdaftar saja yang memiliki izin untuk mengakses data-data tersebut.
FTP berkerja menggunakan salah satu protokol yang dapat diandalkan untuk urusan komunikasi data antara client dan server, yaitu protokol TCP (lebih tepatnya menggunakan port nomor 21).
Dengan adanya protokol ini, antara client dan server dapat melakukan sesi komunikasi sebelum pengiriman data berlangsung.

Terus apa perbedaan antara FTP client dan FTP server?

FTP server merupakan server yang bertugas memberikan layanan pengiriman/ tukar menukar data kepada FTP client dengan syarat FTP client harus meminta (request) terlebih dahulu kepada FTP server.

Ketahui Pengertian FTP beserta Fungsi dan Cara Kerjanya


Ketika anda mendownload suatu file di internet, pernahkan anda berfikir bagaimana bisa kita mendownload file tersebut? Terus ketika kita mengupload suatu file, bagaimana semua itu bisa terjadi? Itu semua karena peran dari FTP.
FTP atau File Transfer Protocol merupakan protokol internet yang digunakan untuk urusan pengiriman data dalam jaringan komputer, seperti upload dan download file yang dilakukan oleh FTP client dan FTP server.
Layanan FTP bisa diatur menjadi FTP public, dimana semua orang bisa mengakses data-data yang ada di server FTP dengan mudah. Selain dapat diatur menjadi FTP public, layanan FTP ini juga bisa diatur agar tidak semua orang dapat mengakses data-data yang ada di server, jadi hanya pengguna terdaftar saja yang memiliki izin untuk mengakses data-data tersebut.
FTP berkerja menggunakan salah satu protokol yang dapat diandalkan untuk urusan komunikasi data antara client dan server, yaitu protokol TCP (lebih tepatnya menggunakan port nomor 21).
Dengan adanya protokol ini, antara client dan server dapat melakukan sesi komunikasi sebelum pengiriman data berlangsung.

Terus apa perbedaan antara FTP client dan FTP server?

FTP server merupakan server yang bertugas memberikan layanan pengiriman/ tukar menukar data kepada FTP client dengan syarat FTP client harus meminta (request) terlebih dahulu kepada FTP server.
Sedangkan FTP client merupakan komputer/ perangkat yang meminta layanan tukar menukar data kepada FTP server. Setelah terkoneksi dengan FTP server, FTP client dapat melakukan proses download, upload dan lain sebagainya sesuai dengan izin yang telah diberikan oleh FTP server sebelumnya.

Cara Kerja FTP

Satu-satunya metode yang digunakan oleh FTP adalah metode autentikasi standar, dimana diperlukan username dan password untuk mengakses data-data yang ada pada FTP server.
Pengguna yang terdaftar (memiliki username dan password) memiliki akses penuh pada beberapa direktori-direktori beserta file-file yang ada di dalamnya sehingga pengguna yang terdaftar tersebut dapat membuat, menyalin, memindahkan atau bahkan menghapus direktori-direktori tersebut.
Untuk cara kerjanya, terlebih dahulu FTP client harus meminta koneksi kepada FTP server, jika sudah terhubung dengan FTP server maka FTP client dapat melakukan pertukaran data seperti upload dan download data.

Manfaat dari FTP

  • Kita dapat melakukan pertukaran file antar komputer dengan mudah, walaupun file tersebut memiliki ukuran yang besar
  • Bagi pemilik website, dengan adanya FTP, mereka dapat melakukan backup website mereka dengan mudah
  • Kita dapat melakukan indirect maupun implicit remote computer
  • FTP menyediakan transfer data yang reliable dan efisien.
Konfigurasi FTP Dengan PROFTPD
File Transfer Protocol (FTP) adalah protocol yang digunakan untuk transfer file atau data melalui media jaringan. FTP termasuk dalam protocol lama yang sampai saat ini masih digunakan. Dalam keadaan default, ftp berjalan pada port 21 dan bekerja pada protocol TCP/IP.

Dalam FTP Server, kita bisa menggunakan dua cara;
a. User Authentication LogIn (Password Protected)
b. Anonymous LogIn (Guest OK)
1. Langkah pertama adalah install paket FTP dengan perintah :
# apt-get install proftpd

2. Konfigurasi File proftpd.conf yang terletak dalam direktori proftpd :
Masuk ke direktori proftpd dengan perintah
# cd /etc/proftpd/


Masuk dan konfigurasi File proftpd.conf dan cari tulisan DefaultRoot, perhatikan dan Lihat pada gambar

ubah DefaultRoot
dan hilangkan tanda pagar (#)







3. Oke disini saya akan membuat contoh dengan 3 user,  dengan perintah adduser dan masukan password sesuai dengan keinginan kita, Perhatikan gambar :
# adduser lks
# adduser smk
# adduser ict
4. Cek di dalam direktori /home apakah sudah ada user kita kita buat tadi dan cek user dengan perintah :
# cd /home
# ls
# ls –i




5. Kemudian Cek apakah sudah berjalan ftp yang kita buat, tadi pada pc client, cek pada windows explorer dan ketikan ip address nya,contoh :  ftp://192.168.1.2, Perhatikan Gambar :
 






Masukan username dan password kemudian log on yang telah kita buat tadi :













oke sampai disini kita sudah berhasil,


setelah itu kita coba dengan upload dan download file sebelum itu beri hak akses kepada setiap user, agar dapat melakukan upload dan download dengan perintah :
# cd /home
# chown –R smk.smk smk/
# chown –R lks.lks lks/
# # chown –R ict.ict ict/
6. oke test upload dan download bisa menggunakan filezilla ataupun langsung drag and drop saja (copy & paste) di dalam windows explorer nya.
Sudah berhasil konfigurasi proftpd kita.

Enable FTPS pada FTP
7.Masih dalam file proftpd, kita buka lagi file proftpd.conf nya yang ada di dalam direktori proftpd iya.
# nano /etc/proftpd/proftpd.conf



8.Cari tulisan include /etc/proftpd/tls.conf dan hilangkan tanda (#)




9.Setelah itu masuk ke direktori tls.conf yang sudah kita aktifkan tadi,
# nano /etc/proftpd/tls.conf

Kemudian hilangkan tanda pagar (#) pada tulisan :
- TLSEngine                                        on
- TLSLog                                              /var/log/proftpd/tls.log
- TLSProtocol                                    SSLv23
- TLSRSACertificateFile                                /etc/ssl/certs/proftpd.crt
- TLSRSACertificateKeyFile        /etc/ssl/private/proftpd.key
- TLSOptions                                     NoCertRequest EnableDiags
- TLSOptions                                     AllowClientRene$
- TLSRequired                                   on
Setelah itu Save dan exit.
10. Buka modules.conf


11. Kemudian cari tulisan LoadModule mod_tls_memcache.c berikan tanda pagar (# ) pada tulisan tersebut.







12. Kemudian restart paket proftpd nya dengan perintah
# /etc/init.d/proftpd restart
13. Cek dengan menggunakan FileZilla pada PC Client,






Klik Open The Site Manager, dan ikuti langkah2 yang ada pada gambar di bawah
Kemudian setelah klik “ Connect “ , akan meminta admin untuk memasukkan password








Pilih Unceklis pada Remember password until Filezilla Is closed, jika password tidak ingin di simpan pada saat sesudah close fileZilla. Dan Klik OK jika Enable FTP Berjalan maka akan muncul tampilan seperti pada gambar.
















Klik “ OK “, dari sini konfigurasi ftps kita sudah berhasil.
Kemudian Test dengan upload dan download file menggunakan FileZilla















Upload kita sukses, perhatikan pada gambar. Sekarang Test Download
























Sampai disini, sudah berhasil konfigurasi FTP dan enable FTPS kita.
Selamat Mencoba.
Semoga Sukses dan berhasil J

Bookmark and Share

0 komentar:

About Me

Assalamu'alaikum wr.wb Perkenalkan Nama saya DWI SUSANTO, bisa di pangill santo. tempat tinggal tepatnya di kota pendidikan, kota metro lampung di jl.kencana indah margorejo metro selatan kota metro, lampung kode pos 34121